Tata Cara Membaca Al-Quran
Ilmu Tajwid. Ulama Qiraat sepakat bahwa Al-Quran dapat dibaca dengan beberapa macam bacaan, sebagaimana firman Allah SWT dalam surah Al-muzammil ayat 20.
“Maka
itu bacalah apa yang mudah (bagimu) dari Al-Quran” (QS. Al-Muzammil:20)
Tahqiq ialah membaca Al-Quran dengan memberikan hak-hak setiap huruf secara tegas, jelas, dan teliti seperti memanjangkan mad, dan teliti seperti memanjangkan mad, menyempurnakan harakat, serta melepas huruf secara tartil, pelan-pelan, memperhatikan panjang pendek , waqaf dan ibtida, tanpa merampas huruf.
Tadwir ialah membaca Al-Quran
dengan memanjangkan mad, hanya saja tidak
sampai penuh. Tadwir merupakan cara membaca Al-Quran yang sering dipakai dalam
salat.
Adapun hadr ialah membaca Al-Quran
dengan cepat, ringan, dan pendek, namun tetap mengedepankan dan memakai
peraturan-peraturan tajwid.
Selain empat cara bacaan Al-Quran yang benar ada
juga cara bacaan yang disebut hazramah yaitu membaca Al-Quran
dengan cepat,ringan, dan pendek, namun tidak memerhatikan peraturan-peraturan
tajwid, dan cara bacaan
tersebut tidak dianjurkan semua Imam Qiraat.
Comments
Post a Comment